Memasuki tahun 2023, dengan semakin terkendalinya pandemi Covid-19, ditandai pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) oleh pemerintah, ekonomi Indonesia disinyalir akan tumbuh semakin baik. Meski di tengah gejolak ekonomi global yang belum stabil, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 diproyeksikan tetap kuat dan tumbuh pada kisaran 4,5-5,3%.
Keyakinan tersebut didasarkan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan III-2022 sebesar 5,72 persen (yoy). Sektor usaha juga terus bergerak bangkit ditandai dengan pertumbuhan kredit pada awal Desember 2022 sebesar 11,16 persen (yoy). Pertumbuhan positif ini ditunjukkan di seluruh jenis kredit dan mayoritas sektor ekonomi. Pada segmen UMKM juga tercatat pertumbuhan kredit per November 2022 sebesar 18,13 persen (yoy).
Sejalan dengan makin membaiknya indikator ekonomi Indonesia tersebut, kalangan pelaku pebankan optimisi menatap prospek di tahun 2023. Salah satu pelaku industri perbankan yang melontarkan optimisme tersebut adalah BPR Arto Moro. Menutup tahun 2022, BPR Arto Moro berhasil membukukan kinerja sangat memuaskan. Berdasarkan laporan kinerja keuangan per 31 Desember 2022, BPR Arto Moro mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 66% menjadi Rp 825 miliar, outstanding kredit tumbuh sebesar 62% menjadi Rp542 miliar dan simpanan tumbuh sebesar 50% menjadi Rp452 miliar.
Dalam rangka syukuran dan evaluasi kinerja tahun 2022 tersebut, BPR Arto Moro menggelar acara syukuran pencapaian tahun 2022 sekaligus kick off menyambut tahun 2023 bertempat di kantor pusat BPR Arto Moro, Jl. Elang Raya No. 99, Mangunharjo, Semarang pada Sabtu (31/12). Hadir pada acara tersebut adalah segenap jajaran pemegang saham, dewan komisaris, dewan direksi, pejabat eksekutif dan karyawan BPR Arto Moro beserta keluarga.
Dalam paparannya, Direktur Utama BPR Arto Moro, Darmawan, S.Sos, mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur atas capaian kinerja tahun 2022 yang membanggakan. Pertumbuhan BPR Arto Moro, menurut Darmawan, merupakan yang terbaik di kota Semarang.
‘Kami mengucapkan terima kasih kepada segenap nasabah dan stakeholder. Berkat kepercayaan dari nasabah dan kerjasama yang baik dengan segenap stakeholder maka prestasi ini dapat dicapai. Ini merupakan capaian dan pertumbuhan BPR terbaik di kota Semarang. Kami yakin, tahun 2023 akan lebih menantang dengan target dan tantangan yang lebih besar. Berbekal dukungan dari segenap nasabah, kami siap untuk terus melangkah menjadi yang terdepan,’ jelas Darmawan.
Selain sebagai ajang silaturahmi dan evaluasi, acara tutup tahun tersebut juga menjadi sarana apresiasi manajemen PT BPR Arto Moro atas kinerja dan pengabdian karyawan. Manajemen BPR Arto Moro mengumumkan daftar karyawan terbaik untuk tiap divisi. Tercatat sejumlah 22 kategori penghargaan diberikan. Beberapa karyawan yang purna tugas karena memasuki usia pensiun juga mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari perusahaan. Sebagai bonus akhir tahun karyawan, pada malam pergantian tahun tersebut, BPR Arto Moro juga mengumumkan pemberian tunjangan jasa produksi sebagai bonus akhir tahun kepada seluruh karyawan.
‘Bonus Jasa produksi ini merupakan komitmen dan penghargaan perusahaan kepada karyawan. Semoga penghargaan dan kepedulian ini akan semakin memacu karyawan memberikan layanan prima dan kinerja terbaik demi kepuasan nasabah,’ ucap Darmawan disambut sorak sorai gembira dari segenap karyawan dan keluarga yang hadir.
Darmawan menambahkan bahwa untuk tahun 2023 BPR Arto Moro telah menetapkan sejumlah target yang cukup menantang. Menurutnya, untuk menjembatani visi tersebut, di tahun 2023, BPR Arto Moro telah memilih tema yaitu Go Digital. Tagline Go Digital merupakan wujud komitmen dan tekad BPR Arto Moro untuk terus tumbuh dan berinovasi menjadi BPR yang mengusung konsep digitalisasi.
‘Kita tidak bisa menghindari dari trend digitalisasi. BPR Arto Moro menyatakan kesiapan untuk bertransformasi dan mengadopsi keunggulan digitalisasi guna semakin memudahkan dan mendekatkan BPR Arto Moro dengan nasabah. Dengan aset sudah mencapai 845 M, kami targetkan pada triwulan I 2023, BPR Arto Moro sudah masuk ke dalam jajaran BPR beraset Rp 1 Triliun,’ lanjut Darmawan.
Ditemui usai memberikan penghargaan kepada karyawan terbaik, Komisaris Utama sekaligus Pemegang Saham Pengendalli PT BPR Arto Moro, Dr. H. Subyakto, SH,MH,MM mengatakan bahwa Dewan Komisaris mengapresiasi pencapaian manajemen dan segenap karyawan.
‘Mampu tumbuh sebesar 60% di masa pemulihan dari Pandemi Covid-19 adalah prestasi yang sangat membanggakan. Ke depan, kami tidak boleh terlena dan jumawa. Kerja keras, komitmen, dan pelayanan terbaik harus terus dipertahankan dan ditingkatkan. Atas nama perusahaan, saya mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak, terkhusus nasabah yang terhormat. Semoga tahun 2023 membawa lebih banyak kebahagiaan dan kesuksessan untuk kita semua,’ pungkas Dr. H. Subyakto, SH, MH, MM.