Berapakah NPL BPR Arto Moro saat ini? NPL (Non Performing Loan) atau prosentase kredit bermasalah di BPR Arto Moro pada saat ini adalah di bawah 5%. Artinya masih di bawah ketentuan yang ditetapkan oleh OJK yaitu 5%. Adapun NPL pada bulan Juli 2022 adalah 3,51%.

Sebelumnya, berdasarkan hasil publikasi resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada bulan Desember 2021, NPL BPR Arto Moro adalah yang terbaik diantara 5 (Lima) Besar BPR di Kota Semarang. Tentu saja fakta ini menunjukkan bahwa kinerja BPR Arto Moro tidak kalah dengan kinerja 4 BPR terbesar di kota Semarang.

NPL adalah salah satu komponen kesehatan bank yang vital. NPL dipakai sebagai salah satu dasar bagi Bank Umum dan BPR serta Pihak Ketiga untuk menjalin kerja sama maupun dasar bagi masyarakat untuk menempatkan dan mempercayakan dananya untuk disimpan di sebuah BPR. Oleh karena BPR Arto Moro sangat konsern untuk menjaga kualitas kredit-nya agar tidak menyebabkan prosentase kredit bermasalah di atas 5%. Hal ini untuk menjaga kepercayaan Masyarakat/Pihak Ketiga dan Stakeholders, kepercayaan dari masyarakat adalah yang utama dan harus selalu dijaga serta ditingkatkan mengingat BPR Arto Moro adalah salah satu lembaga keuangan yang berfungsi sebagai lembaga intermediasi yang resmi dan dilindungi undang-undang.

Apakah Dana Nasabah/Masyarakat yang disimpan dalam bentuk Tabungan dan Deposito di BPR Arto Moro aman?

Dana Nasabah/Masyarakat yang dismpan di BPR Arto Moro dalam bentuk Tabungan dan Deposito Aman karena dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Adapun maksimal simpanan yang dijamin oleh LPS adalah 2 (dua) milyar rupiah per nomor rekening sesuai dengan NIK.

• Apakah BPR Arto Moro termasuk BPR yang Sehat ?
• BPR Arto Moro adalah BPR yang Sehat sesuai Kriteria yang sudah ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berdasarakan hasil kinerja seluruh aspek yang dinilai.