Last Updated on June 20, 2025
BPR jadi lembaga perbankan yang dirancang khusus buat melayani masyarakat di tingkat lokal. Fokusnya? Ngebantu masyarakat lokal, terutama para pelaku usaha UMKM biar perekonomian di daerah makin hidup. Ada yang sudah tahu apa saja tugas dari BPR? Akan kita bahas dalam artikel kali ini.
Bisa dibilang, BPR itu “bank rakyat” dalam arti yang sebenarnya. Mereka hadir di tengah-tengah masyarakat. Kalau bank besar itu kayak mall gede yang punya segalanya, BPR lebih mirip toko kelontong lengkap di deket rumah yang bisa memenuhi berbagai kebutuhan sehari-hari.
Tujuan utama BPR adalah bikin orang-orang yang nggak bisa akses ke bank besar—misalnya petani, pedagang pasar, atau pemilik warung—tetap bisa nabung, pinjam duit, atau ngatur keuangan dengan mudah. Nah, karena itulah, BPR punya peran yang sangat penting dalam membantu pertumbuhan ekonomi lokal.
Kenapa BPR itu Spesial?
Di Indonesia, UMKM itu tulang punggung ekonomi, lho. Hampir 60% perekonomian kita ditopang sama usaha kecil, dari warung kopi sampai pengrajin batik. Tapi, banyak pelaku UMKM yang susah akses bank besar karena nggak punya jaminan gede, dokumen lengkap, atau lokasinya jauh. Di sinilah BPR masuk sebagai penyelamat.
Selain itu, BPR juga bantu ngurangin ketergantungan sama rentenir. Banyak orang di daerah yang terpaksa pinjam ke lintah darat karena nggak punya pilihan lain. Bunga pinjamannya? Bisa bikin nangis! Dengan adanya BPR, orang-orang ini punya alternatif yang lebih aman dan adil.
Selain itu, BPR juga membantu meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Kenapa? Karena fokus BPR memang bukan pada pelayanan dasar yang menyentuh langsung ke kebutuhan masyarakat kecil. Bayangkan, di desa atau kecamatan kecil, kehadiran BPR bisa membuat orang lebih terbiasa menabung, merencanakan keuangan, atau bahkan mulai berani merintis usaha.
Funsgi dan Tugas Utama BPR Apa Aja Sih?
Secara umum, tugas utama BPR ada dua: menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan dana dalam bentuk kredit. Tapi tentu saja, tugas ini punya rincian yang cukup luas. Yuk, kita bahas satu-satu biar jelas!
1.Menghimpun Dana Masyarakat
BPR punya peran penting buat bantu masyarakat jadi melek keuangan dan gemar menabung. BPR menerima simpanan dari masyarakat dalam bentuk tabungan dan deposito berjangka. Jadi, masyarakat bisa menabung di BPR seperti layaknya menabung di bank umum. Plus, BPR biasanya menawarkan bunga yang lebih tinggi dari bank umum dan proses lebih sederhana. Cocok banget buat masyarakat yang ingin menabung tanpa ribet.
2.Menyalurkan Kredit atau Pinjaman
Ini nih yang bikin perbedaan bank umum dan BPR yang dianggap jadi pahlawan lokal, terutama para pelaku usaha UMKM. BPR berperan untuk mengisi celah yang tidak dijangkau oleh bank-bank besar, terutama dalam penyaluran kredit. BPR paham banget kebutuhan mereka―pedagang, petani, pengrajin, atau pelaku usaha kecil lainnya―buat dapetin akses modal terjangkau dan syarat yang lebih fleksibel ketimbang bank umum. Selama usaha kamu jelas dan bisa dipercaya, BPR biasanya langsung gercep bantu
3.Mendukung Perekonomian Daerah
Karena cakupan BPR biasanya lokal atau regional, otomatis mereka lebih mengenal kondisi masyarakat sekitar. Mereka tahu siapa yang butuh bantuan, siapa yang punya potensi usaha, dan seperti apa pola ekonomi di wilayahnya. BPR jadi semacam “teman dekat” masyarakat dalam urusan keuangan.
Duit yang masyarakat tabung di BPR diputer lagi buat kasih pinjaman ke warga lain. Jadi, ekonomi lokalnya ikut menggeliat. Bayangin, duit tabungan Pak Budi bisa dipake buat bantu Ibu Sari beli oven, dan kue Ibu Sari laku keras, jadi Pak Budi juga beli kue itu. Roda ekonomi muter. Dengan pendekatan ini, BPR turut berkontribusi dalam menggerakkan ekonomi daerah secara nyata. Makanya, mereka bisa kasih solusi yang pas.
4.Alternatif Layanan Keuangan Formal
Nggak semua orang punya akses ke bank besar. Banyak yang merasa sungkan atau kurang paham dengan sistem perbankan modern. Nah, di sinilah BPR hadir sebagai jembatan. Dengan proses yang lebih mudah, bahasa yang lebih membumi, dan pelayanan yang lebih akrab, BPR bisa jadi pilihan masyarakat untuk menyimpan uang atau mengembangkan usaha.
Fungsi BPR (Bank Perekonomian Rakyat)
Bank Perekonomian Rakyat (BPR) memiliki peran penting dalam menggerakkan roda perekonomian, khususnya di wilayah pedesaan dan usaha mikro kecil. Sebagai lembaga keuangan resmi yang diawasi OJK, BPR tidak hanya sekadar tempat menabung atau meminjam uang, tetapi memiliki fungsi yang lebih luas dan strategis.
Berikut adalah fungsi utama BPR yang perlu Anda ketahui:
1. Memberikan Akses Keuangan yang Inklusif:
BPR hadir untuk menjangkau lapisan masyarakat yang belum tersentuh layanan bank umum. Di daerah pedesaan, banyak masyarakat yang belum terbiasa atau enggan menggunakan bank. BPR berfungsi sebagai jembatan untuk memperkenalkan sistem keuangan secara aman dan terjangkau, terutama bagi pelaku usaha kecil dan masyarakat berpenghasilan rendah.
2. Mendukung Pemerataan Peluang Usaha:
Salah satu fungsi utama BPR adalah menyediakan pembiayaan usaha dalam skala kecil dan menengah. Melalui kredit mikro, BPR membantu individu atau kelompok masyarakat yang memiliki ide bisnis namun terkendala modal. Ini membantu terciptanya lapangan kerja dan mengurangi ketimpangan ekonomi antar wilayah.
3. Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal:
BPR beroperasi secara lokal dan dana yang dihimpun dari masyarakat juga kembali disalurkan ke masyarakat setempat. Siklus ini membantu perputaran uang di daerah, mempercepat pembangunan ekonomi, dan mendukung kemandirian finansial desa atau wilayah tersebut.
4. Menyediakan Layanan Keuangan Dasar:
Fungsi dasar BPR meliputi:
- Menyediakan produk tabungan dan deposito yang aman.
- Menawarkan fasilitas pinjaman dengan proses yang cepat dan persyaratan ringan.
- Memberikan layanan konsultasi keuangan sederhana untuk masyarakat awam.
Fasilitas ini menjadi solusi konkret bagi mereka yang tidak memiliki akses ke bank umum karena syarat administrasi yang lebih ketat.
5. Meningkatkan Literasi dan Edukasi Keuangan:
BPR juga menjalankan fungsi edukatif dengan memberikan pemahaman keuangan dasar kepada nasabah. Melalui interaksi langsung di kantor BPR, masyarakat diajarkan tentang pentingnya menabung, cara mengatur keuangan, dan memahami risiko kredit. Ini sangat penting bagi masyarakat yang sebelumnya tidak familiar dengan lembaga keuangan.
Apa yang Bisa Kamu Lakukan Selanjutnya?
Sekarang kalian sudah paham kan, betapa pentingnya tugas dan peran BPR dalam mendukung ekonomi masyarakat, terutama untuk usaha kecil dan menengah? Nah, kalau kamu merasa perlu bantuan keuangan atau sedang mencari cara untuk mengembangkan usaha, BPR bisa jadi pilihan yang tepat.
Mungkin kamu ingin mencari BPR yang sesuai dengan kebutuhanmu? Atau, mungkin kamu ingin tahu lebih lanjut mengenai produk pinjaman atau simpanan yang mereka tawarkan? Jangan ragu untuk menghubungi BPR terdekat atau menjelajahi layanan yang mereka tawarkan di situs web Bank Arto Moro.
Saya yakin, dengan bantuan yang tepat, kamu bisa mewujudkan mimpi dan meraih tujuan finansialmu. Jadi, jika kamu siap untuk melangkah lebih jauh, klik link di bawah ini untuk menemukan solusi keuangan yang cocok untukmu!